Selamatkan Bumi dari rumah Kita : Sumber |
Sepertinya hal kecil yang sebutkan harus di mulai dari sini dulu, banyak
dari kita biasanya tertidur pulas saat menonton TV, lupa mematikan AC / Kipas
angin, lampu, dan alat listrik lainnya saat berpergian, alhasil pemborosan dan
pembengkakan pada tagihan listrik bulan,
Bayangkan bahwa hal tersebut terjadi hampir pada 200 juta jiwa penduduk
Indonesia ? wow, sungguh pemborosan energy yang besar setiap bulannya bukan ?
Saya sendiri biasanya menggunakan setting timer yang terdapat dalam TV Saya, ketika saya sudah merasa ngantuk tapi kepingin menonton acara yang sedang di tayangkan di TV, maka saya menyetting sekitar 30 menit kemudian si TV tersebut akan otomatis tertidur alias mati. Saat tidur mematikan semua lampu yang ada kecuali lampu di kamar. Langkah tersebut setidaknya kan menghemat sepersekian persen penggunaan listrik di rumah kita. Saya juga tidak melarang Anda menggunakan lampu emergensi atau bahkan lilin sekalipun untuk menerangi rumah Anda pada malam hari, hehe
Untung para pengusaha
warnet ataupun pengguna komputer rumahan, usahakan agar komputer anda di
turn-off dan melepas colokannya. Karena daya ataupun listrik yang di gunakan
sangat besar dan sangat boros apabila tidak di gunakan. Alangkah bijaknya jika
anda tidak menghidupkan komputer ketika tidak sedang digunakan. Hasilnya,saat tagihan bulanan datang
anda bisa tersenyum lega dan anda juga telah berpartisipasi dalam menghemat
energi bumi.
2. 1. Mematikan
lampu taman,kamar,wc ketika tidak diperlukan
Untuk beberapa design rumah biasanya terdapat lampu taman. Nah, beberapa
kali saya melihat beberapa rumah yang memiliki lampu taman sering dinyalakan
lebih dari 12 jam non stop. Secara tidak kita sadari, penggunaan listrik
berlebih akan terjadi di sini. Bayangkan saja jika 100.000 rumah menyalakan lampu taman atau lampu di wc seharian penuh.
Begitu juga ketika anda hendak tidur,sebaiknya menggunakan lampu tidur yang hemat energi (jika anda tidak terbiasa tidur dalam suasana gelap). Selain lebih menghemat kebutuhan listrik anda, menyalakan lampu kamar saat tidur kurang baik bagi kesehatan. Karena ada kemungkinan dapat menyebabkan leukimia.
Begitu juga ketika anda hendak tidur,sebaiknya menggunakan lampu tidur yang hemat energi (jika anda tidak terbiasa tidur dalam suasana gelap). Selain lebih menghemat kebutuhan listrik anda, menyalakan lampu kamar saat tidur kurang baik bagi kesehatan. Karena ada kemungkinan dapat menyebabkan leukimia.
3. 2. Jangan membiarkan air bersih menjadi mubazir
Anda pernah lupa mematikan kran
air ketika sedang mengisi bak/ember? Atau pernah lupa mematikan kran air saat
menyiram tanaman anda karena ada telepon dari teman? Ada baiknya ketika anda menjalankan kran air,anda tidak
meninggalkannya begitu saja. Walaupun air adalah SDA yang dapat
diperbarui,ternyata ada fakta kurang sedap di balik air.
Tahukah anda
persediaan air layak konsumsi bumi hanya 2,5% dari jumlah air yang ada di
dunia. Jumlah ini pun masih belum di kurangi dengan jumlah air yang menjadi es
di kutub yang berjumlah 70%nya. Jadi dapat di katakan persediaan air di bumi
untuk di konsumsi hanya 0.75%. Untuk itulah kita perlu menghemat air bersih
yang kita miliki. Walaupun anda
memiliki finansial yang cukup, alangkah bijaknya untuk tidak memboroskan air.
Dengan begitu anda sudah membantu seluruh umat manusia agar dapat menikmati
juga air bersih yang ada.
4. 3. Tentukan rute tujuan anda sebelum berpergian dan biasakan menggunakan Angkot, sepeda, dan jalan kaki.
Dalam hidup dan mengerjakan sesuatu kita harus memiliki
tujuan. Yups, berpergianpun harus memiliki tujuan. Ada baiknya anda memilih
rute tujuan anda sebelum berpergian. Pilihlah jalan tersingkat dan tercepat
untuk sampai di tempat tujuan (tanpa ngebut pastinya )
Mengapa harus membuat
rute?
Ya,dengan membuat rute,artinya anda sudah mengefisiensikan waktu anda dalam berkendara sekaligus mengefisienkan 'dompet' dan Bahan Bakar Fosil anda dalam berkendara.Tahukah anda, bahwa persediaan minyak bumi dunia saat ini hanya untuk 39 tahun ke depan ??? Menurut BP Chief Executive Officer Tony Hayward dalam presentasinya di London, dunia masih memiliki persediaan minyak untuk 42 tahun (pada tahun 2009). Jadi ada baiknya jika anda mulai mengirit bahan bakar anda dan berpergian dengan bijak. Jika perlu, anda dapat menggunakan bahan bakar alternatif untuk kendaraan anda seperti gas.
Sebagian orang masih risih untuk berpergian menggunakan
angkutan umum. Mereka bahkan rela membuat diri mereka terjebak di kemacetan
parah demi style, atau menggunakan joki 3in1 ketika berada dalam kawasan 3in1.
Alangkah bijak jika kita mengganti pola pikir kita saat ini (terutama kaum
urban) untuk melirik kembali kendaraan umum atau mungkin sekedar berjalan kaki
jika jaraknya cukup dekat.
Jika anda sudah melakukan hal di atas, maka anda sudah menghemat bahan bakar dan juga sudah membantu untuk mengurangi polusi udara yang dari hari ke hari semakin buruk. Selain itu, jika anda memilih berjalan kaki, sama saja dengan berolahraga bukan?
4.Membuang sampah pada tempatnya
Mungkin inilah hal yang paling sering kita lupakan. Hal
kecil tapi paling berdampak besar. "BUANGLAH SAMPAH PADA TEMPATNYA".
Kalimat yang hampir tiap hari kita dengarkan atau bahkan kita lihat.
Terkadang ketika kita
sedang bepergian menggunakan kendaraan,atau sedang bersantai di tempat
rekreasi, kita lupa untuk membuat tempat sampah pada tempatnya. Alhasil,sampah
bertumpuk.
Mengapa bisa? Sampah
yang saya buang kan hanya 1???
Yah, hanya 1 lembar sampah yang anda buang kemudian di tiru oleh orang lain. Hal inilah yang seringkali tidak kita sadari. Bayangkan saja jika 1000 orang melakukan hal yang sama seperti anda setiap hari. Sampah akan menumpuk di sisi-sisi jalan. Tidak hanya ketika kita berpergian. Sampah rumah tangga pun terkadang kita buang di sembarang tempat seperti di sungai ataupun di tempat terbuka. Alhasil, air sungai tercemar rumah tangga, menimbulkan bau tak sedap bahkan menjadi sarang penyakit.
Seminggu yang lalu bahkan kita di sadarkan dengan ulah perokok yang membuang puntung rokoknya di di sembarang tempat. PT KAI dan Pemerintah Kota Bogor menyelenggarakan lomba memungut puntung rokok. Dalam waktu 1/2 jam saja....para peserta mengumpulkan 9 kg puntung rokok....
WOW...!!! jumlah yang fantastis...
Namun hal ini menjadi
miris, karena dari sinilah kita di sadarkan bahwa kesadaran kita akan
kebersihan dan lingkungan bersih masih sangat minim.
Jadi ada baiknya anda
membuang sampah pada tempat yang telah di sediakan. Ingat,ini bukan untuk
kebaikan siapa-siapa. Tapi untuk kepentingan anda dan kepentingan kita semua
umat manusia.
5. Saling mengingatkan dalam menjaga lingkungan dan menghargai energi
Tips berikutnya, tetaplah untuk saling mengingatkan kepada
orang di sekitar anda, entah keluarga atau pun sahabat anda untuk bersama
menjaga lingkungan kita, serta memanfaatkan dengan sebaik mungkin energi yang
ada.
Manusia sering khilaf, anda memerlukan orang di sekitar anda untuk tetap mengingatkan anda ketika anda lupa. Begitu pula sebaliknya. Jika kita sudah saling mengingatkan, maka hal-hal kecil di atas dapat teringat dengan mudah.
6. Jangan boros kertas
Setiap hari kita pasti menggunakan atau paling tidak
berhubungan dengan kertas. Tanpa sadar kalau perilaku boros kertas itu ternyata
turut membantu laju penguranga hutan (deforestasi). Setiap 15 rim kertas ukuran
A4 itu akan menebang 1 pohon. Setiap 7000 eks lempar koran yang kita baca
setiap hari itu akan menghabiskan 10-17 pohon hutan. Dalam satu hari ada berapa
jutaan lembar kertas yang dipakai oleh orang Indonesia, dan ini artinya ada
jutaan pohon hutan yang ditebang untuk memenuhi kebutuhan itu.
Lalu apa yang bisa
kita lakukan untuk membantu menyelamatkan hutan Indonesia yang luasnya tinggal
120 juta ha? Jika kita hanyalah ‘orang biasa’ yang tidak punya kekuatan politik
dan kebijakan yang bisa merubah sesuatu secara system, kita bisa berubah menjadi
orang luar biasa dengan menerapkan perilaku yang ramah terhadap hutan. Misalnya
dengan menghemat penggunaan kertas, karena kertas itu bahannya adalah dari kayu
hutan. Sekitar 70% bahan kertas adalah menggunakan kayu dari hutan.
7. Hargai para pahlawan kebersihan
JANGAN PERNAH MENGHARDIK ATAU MEMARAHI PETUGAS KEBERSIHAN
KETIKA MENEGUR ANDA UNTUK MEMBUANG SAMPAH PADA TEMPATNYA....
Anda seharusnya
berterima kasih kepada pahlawan kebersihan seperti mereka yang sudah menyisikan
hidup dan keringat mereka untuk kebersihan kita bersama.
Pemulung, petugas
kebun, penyapu jalanan,...tanpa mereka,kita mungkin akan melihat sampah-sampah
berserakan saat ini dimana-mana.
Jadi hargailah kerja
keras mereka.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Blog Indahnya Berbagi
0 komentar:
Posting Komentar